Indonesia-Rusia Pererat Persahabatan 75 Tahun lewat Pameran Maritim “Marine Ships Must Be”

Sportstourismindonesia – Jakarta, 24 Maret 2025 Dalam rangka memperingati 75 tahun hubungan diplomatik yang kokoh antara Indonesia dan Rusia, Kedutaan Besar Federasi Rusia di Indonesia bekerja sama dengan Museum of The World Ocean dan Museum Bahari Jakarta menghadirkan pameran foto bertajuk “Marine Ships Must Be”. Pameran ini menjadi simbol eratnya ikatan maritim dan budaya yang telah terjalin sejak ratusan tahun lalu.

Acara pembukaan pameran berlangsung meriah dan dihadiri oleh Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia, Sergei Tolchenov, serta sejumlah duta besar negara sahabat, termasuk dari Belarus, Uzbekistan, Mongolia, Malaysia, Azerbaijan, Timor Leste, Armenia, dan India. Turut hadir pula Direktur Jenderal Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan Kementerian Kebudayaan, Endah T.D. Retnoastuti, serta Plt. Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, Mochamad Miftahulloh.

Kapal: Lebih dari Sekadar Transportasi

Dalam sambutannya, Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, menekankan bahwa hubungan Indonesia dan Rusia bukan sekadar kerja sama bilateral, melainkan ikatan sejarah yang kuat — bahkan sejak kunjungan Tsarevich Nikolai Alexandrovich (calon Kaisar Nicholas II) ke Pulau Jawa pada 1891.

“Tema Marine Ships Must Be punya makna mendalam. Kapal bukan hanya alat transportasi, tetapi juga simbol pertukaran budaya, diplomasi, dan persahabatan antarbangsa,” tegas Fadli Zon.

Beliau juga menyoroti bagaimana Nusantara — sejak era Sriwijaya hingga Majapahit — telah menjadikan laut sebagai jalur penghubung ekonomi dan peradaban dunia.

“Indonesia dan Rusia sama-sama bangsa maritim yang menyadari bahwa laut adalah jembatan menuju kemakmuran ekonomi dan pemahaman budaya,” tambahnya.

Pameran sebagai Jembatan Budaya

Pameran ini menampilkan 15 karya fotografi dari Andrey Trony, seniman Rusia, yang didatangkan langsung dari Museum of The World Ocean, Kaliningrad. Foto-foto tersebut merekam perjalanan maritim Indonesia-Rusia dari tahun 1688-1740, serta menggambarkan peran laut dalam membentuk identitas dan interaksi budaya kedua negara.

BACA JUGA :  Penganugerahan Terbesar: 14 Tokoh Budaya Terima Tanda Kehormatan dari Presiden

Tak hanya foto, pengunjung juga disuguhkan artefak maritim yang merepresentasikan kejayaan Nusantara, dari kapal tradisional hingga teknologi kelautan modern.

“Melalui pameran ini, kita tidak hanya menikmati keindahan visual, tapi juga memahami lebih dalam kemitraan dan persahabatan yang telah terjalin selama 75 tahun. Ini bukan sekadar pameran foto — ini adalah cerita panjang persahabatan dua bangsa maritim,” ujar Fadli Zon.

Harapan untuk Masa Depan

Menutup sambutannya, Menteri Fadli Zon berharap pameran ini menjadi inspirasi untuk memperkuat persahabatan dan kolaborasi lintas budaya di masa depan.

“Selama 75 tahun terakhir, hubungan Indonesia dan Rusia terus berkembang di berbagai bidang — politik, ekonomi, hingga budaya. Dengan mempererat kemitraan ini, kita turut berkontribusi pada perdamaian dan stabilitas global. Semoga persahabatan kita terus membawa harapan dan peluang baru bagi generasi mendatang,” tutupnya.

Pameran “Marine Ships Must Be” akan berlangsung hingga 16 April 2025 di Museum Bahari Jakarta dan terbuka untuk umum.

Pameran ini bukan hanya perayaan sejarah, tetapi juga pengingat bahwa laut — lebih dari sekadar batas geografis — adalah jembatan persatuan, pemahaman, dan masa depan bersama Indonesia dan Rusia.

**Benksu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

forty nine − = forty five

Sports Tourism Indonesia