Sportstourismindonesia – Jakarta, 13 Juni 2025 Piala Presiden 2025 bukan lagi sekadar pemanasan jelang liga. Turnamen pramusim bergengsi ini hadir dengan format baru yang mencerminkan arah baru sepak bola Indonesia lebih terbuka, kompetitif, dan bertaraf internasional. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, klub luar negeri ikut ambil bagian dalam turnamen ini, menciptakan atmosfer kompetisi yang berbeda dan lebih menantang.
Ketua Umum PSSI Erick Tohir
Dua tamu istimewa akan meramaikan ajang ini: Oxford United dari Inggris dan Port FC dari Thailand. Sementara dari dalam negeri, tiga klub ternama siap bersaing: Persib Bandung, Arema FC, dan Dewa United. Tak hanya itu, publik juga akan disuguhkan tim eksklusif berisi para bintang pilihan dalam skuad Indonesian All Star, yang disusun lewat mekanisme voting.
“Yang akan masuk daftar adalah pemain-pemain timnas dan talenta muda, namun tidak termasuk yang membela tiga klub peserta,” jelas Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Jumat (13/6/2025). Ia juga menegaskan bahwa pemain yang disiapkan untuk Piala AFF U-23 tidak akan diturunkan, untuk menjaga fokus program tim nasional.
Lebih dari sekadar format, Piala Presiden 2025 juga menawarkan pengalaman menonton yang jauh lebih kaya. Emtek Group, melalui Indosiar, Vidio, dan Nex, kembali dipercaya sebagai pemegang hak siar, dan berkomitmen menghadirkan sajian tayangan yang lebih segar.
“Seperti setiap event, kami lakukan perbaikan—dari segi produksi, kemasan acara, hingga kualitas komentator dan host. Ada juga opening dan closing ceremony yang unik dan belum pernah dilakukan sebelumnya,” ujar Harsiwi Achmad, Ketua OC Piala Presiden sekaligus Direktur Programming SCM.
Pertandingan pembuka akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 6 Juli 2025, menandai dimulainya transformasi turnamen yang dulunya bersifat domestik menjadi ajang unjuk gigi bakat dan branding sepak bola lintas negara.

Dengan partisipasi klub asing dan sentuhan kreatif di sisi siaran, Piala Presiden 2025 bukan hanya panggung sepak bola, tetapi juga ruang diplomasi olahraga dan hiburan kelas satu. Sebuah langkah maju yang memberi harapan bahwa sepak bola Indonesia siap naik level—baik di lapangan maupun di layar kaca.
**Benksu