Sportstourismindonesia -Sorong, 17 Oktober 2025 — Suara deru dayung yang menghantam air di perairan Sorong bukan sekadar irama latihan. Bagi prajurit Korps Marinir Pasmar 3, setiap kayuhan adalah simbol kebersamaan, disiplin, dan semangat pantang menyerah.
Dalam rangka persiapan menuju Makassar Navy Open Water Sport Competition 2025, latihan Dragon Boat mereka menjadi lebih dari sekadar olahraga — ia menjelma menjadi pembinaan karakter dan kekompakan khas prajurit laut.
Latihan yang berlangsung intensif ini difokuskan pada kekuatan fisik, koordinasi gerakan, dan ketahanan mental. Namun bagi tim Pasmar 3, inti dari latihan bukan semata power atau kecepatan, melainkan harmoni dan kesatuan gerak. Setiap awak perahu harus menyatu dalam ritme yang sama, sebagaimana filosofi Marinir yang menekankan kerja tim dan solidaritas tinggi.

Komandan Pasmar 3, Mayjen TNI (Mar) Andi Rahmat M., menegaskan bahwa Dragon Boat mencerminkan nilai-nilai utama prajurit Marinir: disiplin, kompak, dan berjiwa juang.
“Dragon Boat bukan hanya lomba adu cepat, tetapi adu soliditas. Semua harus bergerak dalam satu napas. Itulah makna sejati jiwa Marinir,” ujarnya.
Menurutnya, semangat kebersamaan yang ditempa di atas perahu akan berimbas langsung pada tugas-tugas di lapangan, di mana koordinasi dan kekompakan menjadi kunci keberhasilan.
“Ombak adalah teman sekaligus tantangan. Prajurit Marinir harus mampu menjadikannya medan latihan mental — tidak menyerah, tidak terpecah, selalu maju bersama,” tambahnya.
Melalui latihan rutin yang terprogram, Tim Dragon Boat Pasmar 3 tidak hanya mempersiapkan diri menghadapi kompetisi nasional, tetapi juga memperkuat nilai-nilai dasar keprajuritan: ketahanan, kekompakan, dan loyalitas.

Bagi mereka, kemenangan bukan semata podium atau medali, melainkan keberhasilan menjaga semangat korps dan memperlihatkan karakter sejati Marinir Indonesia — kuat di darat, tangguh di laut, dan teguh dalam kebersamaan.
**Benksu

